aku bukan seekor buaya darat berekor perkasa diatas lumpur
padat..
aku hanya cecak yang memikat menempel di-dinding lembut
tanpa karat,
hingga nyamuk kecilpun kadang salah alamat..
lalu jatuh kepelukan sampai tamat..
aku bukan kucing persia berwajah manis bersenyumkan
harapan hampa..
aku hanya kucing desa yang melangkah gontai dengan
paras sederhana..
menyusur jalan hidup diantara dunia fana..
sebatas tulang ikan cukup buatku lepas dahaga..
tapi kenapa daging segar datang tanpa tanya...?
aku bukan eloknya kepala kelinci menawarkan lembut sorot soca penuh arti..
aku hanya marmut kecil yang menepi diantara sesaknya kisi-kisi nurani..
rumput liar santapanku sehari-hari..
entah kenapa onggokan ilalang itu datang menghampiri
dengan rangkaian bunga kesucian tak berarti..
hingga tak kuasa diri menyantap
sekedar mencicipi..?!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar